Wednesday, 29 Nov 2023
Temukan Kami di :
Politik

Andika Muncul Diacar Bulan Bung Karno, Dahono Prasetyo : Sosok Cawapres Ganjar yang Sebenarnya Sudah Dimunculkan

Indah Pratiwi - 27/06/2023 12:40

Beritacenter.com - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa mendadak muncul di acara puncak Bulan Bung Karno 2023, dengan mengenakan baju batik merah pada Sabtu (24/6/2023).

Kemunculannya itu pun memunculkan banyak spekulasi bahwa ia sudah menjadi kader PDI-P atau dirinya akan menjadi pendamping Ganjar di Pilpres 2024.

Hal tersebut mendapatkan sorotan dari pemilik akun facebook Dahono Prasetyo dengan menuliskan artikel yang berjudul "Sosok Cawapres Ganjar yang Sebenarnya Sudah Dimunculkan"


Di sela gebyar acara Bulan Bung Karno di GBK Sabtu (24/6), di sela undangan ketua umum partai koalisi pemerintah, Andika Perkasa muncul dengan nuansa pakaian warna merah. Dia diundang secara pribadi oleh Megawati untuk hadir.


Ada apa dengan mantan Panglima TNI paling moncer karir dan track recordnya tersebut.

Andika sedang dipersilahkan “test ombak” di depan ketua umum partai, di hadapan Jokowi dan Ganjar. Gesture politik membacanya dengan bahasa simbolis, tidak harus bicara cukup hadir di moment krusial. Artinya Andika ditempatkan sejajar dengan mereka.

Apakah Andika calon cawapres Ganjar? Tidak ada yang mustahil bahkan justru lebih realistis. 10 tahun militer absen dalam jabatan di Istana tentu bukan sekedar persoalan berbagi kesempatan. Tetapi memasangkan Ganjar dengan sosok yang tidak punya celah untuk dihujat ibarat sebuah keseimbangan.

Pilpres, kampanye, rivalitas dengan segala dinamika saling menjatuhkan lawan, butuh alasan kuat untuk memprovokasi calon pemilih. Ganjar sudah pasti harus siap dengan resiko itu. PDIP mencari figur wakil presiden yang fokus melindungi presidennya karena dia tidak punya celah untuk diserang.


Belajar dari 2014-2019 di masa Jokowi-JK. Saat Presiden harus lebih banyak “melindungi” Wapresnya yang justru bikin ribet. Juga 2019-2024 ini saat Jokowi seolah tanpa Wapres.

Andika jadi sintesa dari partisipasi TNI dalam bernegara. Menghadapi antitesis Prabowo yang bertahun-tahun gagal menjadi representasi TNI dalam pucuk pimpinan negara.

Catatan faktanya, semenjak diberhentikan dari militer tahun 1998, pada 21 tahun kemudian di 2019 baru merasakan dilantik. Diberi jabatan menjadi Menteri Pertahanan.

Andika dan Prabowo pasti bukan untuk dibanding-bandingke, keduanya berbeda dimensi politiknya. Namun sebagai sosok yang yang lahir dari institusi TNI, Andika Perkasa lebih bisa dibanggakan daripada Prabowo.

Prabowo dan TNI menjadi sebuah fenomena sejarah. Dengan rekam jejak buruk namun masih dielu-elukan menjadi pemimpin, itulah bukti kekuatan besar berada di belakangnya.

— Ya.. kekuatan proxy.

Sumber : Status Facebook Dahono Prasetyo




Berita Lainnya

Yenny Wahid Bertekad Menangkan Ganjar-Mahfud

28/11/2023 20:10 - Indah Pratiwi
Kemukakan Pendapat


BOLA