Beritacenter.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) turut berkomentar soal nama Gibran Rakabuming Raka, yang saat ini masuk dalam bursa calon wakil presiden (cawapres) 2024. Terkait hal itu, Jokowi kembali mengingatkan jika Gibran masih belum cukup umur.
Jokowi menyampaikan hal itu dalam pertemuan bersama sejumlah pemimpin redaksi dan beberapa konten kreator seperti Helmy Yahya hingga Akbar Faizal di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (29/5/2023) sore.
Baca juga :
Pada kesempatan itu, Jokowi menyinggung soal aturan atau syarat capres-cawapres yang minimal harus berusia 40 tahun. "Ini kan aturannya sudah ada, dari sisi umur tidak memungkinkan," kata Jokowi.
Untuk itu, Jokowi meminta agar Gibran yang saat ini menjabat sebagai Wali Kota Solo tak lagi didorong-dorong untuk menjadi cawapres. Dia menilai, hal itu sudah tak logis jika merujuk secara aturan yang mensyaratkan usia minimal 40 tahun.
"Jangan didorong-dorong, itu sudah tidak logis," kata Jokowi.
Sementara itu, Gibran Rakabuming sebelumnya juga sudah menegaskan jika dirinya belum cukup umur untuk menjadi cawapres. Hal itu diungkapkannya saat santer diisukan bakal menjadi cawapresnya Prabowo Subianto.
"Umur belum cukup (wacana jadi cawapres Prabowo), wis tak (sudah saya) jawab, wis pertanyaan lain, umur belum cukup," kata Gibran di Balai Kota Solo, seperti dilansir deitkJateng, Jumat (5/5/2023).
Lebih lanjut, Giran memastikan jika hal itu hanyalah rumor belaka. Terlebih, Gibran uga menyebut tak ada pihak yang pernah mengajak dirinya berbicara soal cawapres.
"Kan rumor saja," ucapnya.