Beritacenter.COM - Gubernur Jambi Al Haris turut berkomentar soal insiden kecelakaan mobil dinas DPRD Jambi, yang diketahui membawa penumpang wanita telanjang, Kamis (2/2) malam lalu. Al Haris menyebut staf sekretariat dewan yang membawa pulang mobil pelat merah itu terancam dicopot dari jabatannya.
"Iya terancam nonjob," terang Al Haris kepada wartawan, seperti dilansir detilk, Minggu (5/2/2023).
Baca juga :
Tak hanya dicopot dari jabatan Kasubbag, Al Haris menyebut ASN di sektretariat dewan itu juga akan segera dimutasi. Adapun proses mutasi dan pencopotan akan dilakukan secepatnya.
"Yang pasti Kasubbagnya itu akan dimutasi keluar setwan," tegas Haris.
Sementara itu, Ketua DPRD Jambi Edi Purwanto sebelumnya juga telah melaporkan staf Setwan DPRD Jambi itu ke Gubernur Al Haris. Laporan itu dilakukan imbas dari tindakan ASN Pemprov Jambi itu yang membawa mobil dinas di DPRD tanpa izin pimpinan.
"Kita sudah laporkan ASN ini ke Pak Gubernur," ungkap Edi.
Mobil pelat merah itu diketahui dibawa oleh Kasubbag Rumah Tangga dan Aset DPRD Jambi Nona ke rumahnya, sebelum akhirnya dibawa diam-diam oleh anaknya. Kabag Umum Sekretariat DPRD Jambi, Bambang Supriyadi memastikan akan memanggi Nona terkait insiden itu.
Mengingat seharusnya mobil dinas Toyota Camry BH-1842-Z itu seharusnya berada di pool. Terlebih, mobil dinas tersebut bukan mobil dinas khusus yang bisa dibawa pulang.
Diberitakan sebelumnya, mobil sedan berpelat merah itu mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Soekarno-Hatta, Pall Merah, Kota Jambi, Kamis (2/2) malam. Saat itu, saksi mata dilokasi mendapat seorang penumpang wanita di mobil tanpa menggunakan busana.
Sebagaimana keterangan polisi, mobil itu diketahui dibawa pelajar berusia 16 tahun dari arah bandara lama menuju Simpang Adipura Thehok, Kota Jambi.
.jpg)
.jpg)
.jpg)
