Monday, 27 Mar 2023
Temukan Kami di :
News

Satpol PP Depok Amankan 28 Waria Hingga Anak Dibawah Umur Terkait Prostitusi

Aisyah Isyana - 28/11/2022 16:41

Beritacenter.COM - Satpol PP Depok mengamankan sebanyak 28 orang terkait prostitusi di tempat kost di wilayah Cilodong, Kota Depok, Jawa Barat. Dari puluhan orang yang ditangkap, beberapa diataranya merupakan anak dibawah umur dan waria.

"Ada total 28 orang, ada 8 di bawah umur termasuk 2 waria," ujar Kepala Bidang Ketentraman Masyarakat dan Ketertiban Umum Satpol PP Kota Depok Muhammad Fahmi saat dihubungi, Senin (28/11/2022).

Setelah akhirnya membuat pernyataan tak akan mengembalikan perbuatannya, sebanyak 28 orang itu akhirnya dipulangkan kembali. "Kalau kedua kalinya mereka terazia lagi baru kita akan proses lebih lanjut," imbuh Fahmi.

Selain itu, Fahmi menyebut pihaknya turutu memberikan pembinaan terhadap puluhan orang yang diamankan, pemilik kos pun mendapat teguran.

"Jadi intinya untuk sementara kita lakukan pembinaan dulu terhadap mereka dan terhadap pemilik kos kita juga sudah tegur," lanjutnya.

Sebelumnya, Fahmi menyebut pengungkapan kasus ini bermula saat pihaknya mendapat informasi warga terkait adanya dugaan prostitusi online di sebuah rumah kost di Cilondong, Kota Depok, Jawa Barat.

"Dari 3 lokasi tempat kos, memang dari 3 lokasi itu anggota kami bertransaksi via MiChat. Ternyata benar di tempat kos itu," kata Muhammad Fahmi saat dimintai konfirmasi, Senin (28/11/2022).

Selanjutnya, Fahmi menyebut petugas melakukan penyamaran dengan melakukan transaksi memesan pekerja seks komersial (PSK) melalui aplikasi MiChat. Adapun hal itu dilakukan demi memastikan kebenaran informasi dari masyarakat.

"Iya padahal dari masing-masing kos itu anggota kami sudah bertransaksi via MiChat mereka sudah sepakat walaupun tidak mengeksekusi ya, cuma karena ingin menjebak aja bener apa enggak," terang Fahmi.

Selanjutnya, petugas Satpol PP kendatangi langsung tempat kost itu, dan ternyata benar adanya rumah kost itu telah dijadikan sarang prostitusi.

"Ternyata tempat itu ingin dijadikan tempat eksekusi untuk transaksi online mereka, walaupun pada saat kita gerebek ada juga yang cuma pacaran, menurut pengakuan mereka," pungkasnya.




Berita Lainnya

Gempa 4,2 Magnitudo Guncang Deiyai Papua

26/03/2023 02:20 - Baharuddin Kamal

Sinjai Sulsel Diguncang #Gempa 2,3 Magnitudo

24/03/2023 15:21 - Indah Pratiwi
Kemukakan Pendapat


BOLA